Mataram. Forum lalu Lintas dan Angkutan Jalan (FLLAJ) NTB telah melakukan rapat sesuai dengan keputusan anggota Pokja pada hari Jum’at tanggal 7 September 2018. Rapat dimulai pada pukul 09.00 WITA s/d pukul 12.00 WITA yang bertempat di Ruang Rapat Dinas Perhubungan Kabupaten Sumbawa;
Rapat dibuka oleh Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Sumbawa dengan menyampaikan agenda rapat sehubungan dengan aduan terkait lalu lintas di daerah Sumbawa, yaitu:
- Menindak lanjuti pengaduan Masyarakat terkait Lalu Lintas dan Angkutan Jalan yang ada di daerah Kabupaten Sumbawa Besar yang telah masuk melalui aplikasi Pelor Mas maupun media pelaporan yang ada pada Forum LLAJ Provinsi NTB.
- Hal-hal Lain yang dianggap Penting.
Pengaduan dibahas dan dipaparkan oleh Koordinator pokja diantaranya adalah:
- Traffic Light di Jl. Garuda Sumbawa mati, tolong di hidupkan kembali. Untuk aduan ini FLLAJ Kabupaten Sumbawa sudah menindak lanjuti dengan memperbaiki Trafiic Light tersebut.
- Masalah genangan air selalu saja terjadi di belakang pasar Seketeng Sumbawa Besar, mengganggu pengguna jalan. Biasa ada yang menaiki trotoar agar menghindari genangan, mohon ditindak lanjuti. Terimakasih. Aduan telah Didisposisikan kepada FLLAJ Kabupaten Sumbawa.
- Yth Bpk kepala balai jalan dan jembatan Pulau Sumbawa, kami informasikan beberapan titik jalan ruas Semongkat Batu Dulang yang kami khawatirakan terutama untuk pengguna jalan dengan muatan cukup berat karena tepi jalan sebelah kanan sebagian bawah tergeerus dan labil. Mohon kiranya untuk dibuatkan tahanan atau bagaimanapun menurut Bapak secara tekhnik sehingga mengurangi kehawatiran terhadap kondisi saat ini. Tks kepada Bapak Bupati/ Bapak Wabup sebagai laporan. FLLAJ NTB telah mengirim surat Himbauan Kepada Kepala Dinas PUPR Provinsi NTB.
- Agung dari Fatek UMMat kasus Bundara jalan Bung Karno dekat kantor Bupati.
- Belum tertibnya pengendara dalam menggunakan Helm.
- Tidak ada rambu-rambu sebagai info untuk pengendara.
- Terdapat PKL di trotoar dapan RSU Sumbawa.
- Parkir liar di bahu jalan depan RSU Sumbawa mohon pihak terkait menertibkan. (Laporan pengaduan telah terdisposisi kepada FLLAJ Kabupaten Sumbawa).
Rapat pembahasan dilanjutkan oleh anggota Pokja serta Kepala Dinas Perhubungan Kabupataen Sumbawa dengan menanggapi dan memaparkan aduan-aduan dari masyarakat :
- Sehubungan dengan adanya Traffic Light tetapi kondisi lampunya mati, maka FLLAJ Kabupataen Sumbawa telah menindak lanjuti dengan memperbaiki Traffic Light tersebut.
- Masalah genangan air dan arus lalu lintas menjadi tidak lancar di belakang pasar Seketeng Sumbawa Besar yang menggagu pengguna jalan. Maka hal ini sudah disadari juga oleh Dinas terkait khususnya Dinas Perhubungan Kabupaten sumbawa, masalah ini diharapkan sebagai catatan kita Bersama untuk memberikan solusi yang bijaksana dan bermanfaat bagi masyarakat Kabupaten Sumbawa. Apabila ada kendala yang tidak biasa terselaikan maka tindakan yang harus dilakukan secara Bersama membawa segala permasalahan yang ada di masyarakat melalui Musrembang dan sebagainya atau melalui pemerintah pusat guna mecari solusi bersama, terkait keanggotaan FLLAJ NTB yang ada disusunan keanggotannya. Adanya kemacetan di daerah pasar, Dinas Perhubungan beserta Kepolisisan Daerah Sumbawa Barat memberikan pengamanan dan penertiban di lingkungan pasar Seketeng Sumbawa Besar. Usaha untuk pemasangan Rambu-rambu sudah dipasang sesuai lokasi dan sampai sekarang masih melakukan rekayasa jalur atau arah arus kendaraan agar tertib dan lancar terhindar dari permasalahan kemacetan yang menggangu aktifitas masyarakat.
- Masalah penggunaan ruas jalan raya oleh kendaraan-kendaraan muatan berlebih seperti diruas jalan dan jembatan Pulau Sumbawa Semongkat Batu Dulang yang meneyebabkan sebagian bawah aspal tergerus dan labil, pengamanan dan pemantauan kendaraan bermuatan lebih oleh anggota Dinas Perhubungan maupun Kepolisian Daerah Sumbawa Barat mengusahakan selain yang sudah dilkasanakan yaitu patroli rutin maupun penggunaan jembatan timbang untuk kendaraan besar, rambu-rambu khusus direncakan untuk dipasang untuk memberikan informasi kepada pengguna jalan raya agar paham jalur-jalur yang bias dilalui untuk kendaraan khusus atau bermuatan lebih. Pemasangan rambu bertujuan sebagai petunjuk dan arahan pengendara jalan raya.
- Permasalahan penggunaan helm yang seharusnya satu paket dan syarat pengendara memakai kendaraan bermotor khususnya sepeda motor bertujuan untuk menjaga keselamatan pengendara apabila terjadi kecelakaan yang tidak diinginkan, Forum LLAJ NTB melakukan sosialisai kepada masyarakat pengguna jalan yang sebenarnya sudah dilaksanakan secara rutin dari berbagai sekolah- sekolah menengah atas yang tujuan nya mengurangi angka kecelakaan atau kematian yang datanya remaja banyak mengalami kecelakaan di jalan raya, selain itu patrol rutin kepolisian juga rutin dilaksanakan selain mengatur kelancaran aktifitas berlalu lintas juga bias memeberikan penertiban kepada pengguna jalan yang dalam hal ini kurang tertib dalam berkendara dan memberikan edukasi serta pemahaman kesadaran tertib berlalu lintas. Dengan adanya wadah berupa alat penampung keluhan atau aduan masyarakat yang telah diberikan Forum LLAJ NTB salah satunya aplikasi berbasis Android “Pelor Mas” yang bias diunduh secara gratis serta Web resmi yang dibuka umum serta media-media lain seperti media cetak dan media sosisal. Diharapkan segala masalah yang ada diaktifitas kita dalam berkendara dan berlalu lintas biasa kita atasi Bersama dan mengurangi angka kecelakaan pengguna jalan tujuan baik pemerintah maupun masyakat biasa secara bersama-sama turut berperan dalam menciptakan kelancaran dan keamanan di jalan raya, harapan ini yang mejadi tujuan dari adanya Forum Lalu Lintas Angkutan Jalan yang ada.
Rapat pengaduan ditutup dengan pencapaian hasi-hasil kesepakatan bersama, dari rapat pengaduan Forum LLAJ Provinsi NTB pada Bulan September tanggal 7 hari Jum’at ini telah terlaksannaya pemaparan aduan dari msyarakat dalam hal ini menyangkut lalu lintas dan layanan publik. kesepakatan bersama dari dari semua pihak rapat yang hadir sudah dibahas dan berkoordinasi secara berkelanjutan sesuai tugas dan tanggung jawab masing-masing. Diharapkan hasil rapat ini mampu mengakomodir segala kebutuhan dari masyarakat dalam menjadikan Nusa Tenggara Barat Lebih Baik lagi sesuai keinginan Masyarakat Nusa Tenggara Barat dan masyarakat pengguna jalan khususnya.